Tuesday, 13 August 2013

Tadoushi(他動詞) dan Jidoushi(自動詞)

Tadoushi adalah kata kerja transitif, yaitu kata kerja yang memerlukan objek (ingat aja pelajaran bhs Indo wktu SMP dulu)

Karena memerlukan objek maka partikel yang harus digunakan yaitu o (を), karena partikel o adalah partikel penanda objek.

Tadoush
i ini biasanya berpola (subjek) wa/ga (objek) o (kata kerja transitif-tadoushi)
- Jidoushi adalah kata kerja intransitif, yaitu kata kerja yang tidak memerlukan objek atau kata kerja yang tidak berobjek

karena tidak berobjek maka Jidoushi biasanya memakai partikel ga
(subyek) ga (kata kerja intransitif - jidoushi)
contoh:
miru = melihat => kata kerja transitif
mieru = terlihat => kata kerja intransitif

watashi wa eiga o miru
saya menonton film

yama ga mieru
gunung terlihat

perhatikan!! kata kerja intransitif itu kata kerja yang tak berobjek jadi ga bisa digunakan bersama dengan partikel o contoh:

watashi wa eiga o mieru (X)

tetapi, kata kerja transitif bisa menduduki posisi dimana saja,bahkan dia bisa berperan seperti kata kerja intransitif tidak perlu berpatokan kepada partikel o

contoh:
watashi ga miru
saya melihat

watashi ga mieru
saya terlihat

bagaimana membedakan kata kerja transitif dan intransitif dalam bhs Jepang?? aku sarankan yaitu dihafal dan dibiasakan penggunaannya
sebenarnya ada beberapa karakteristik pembeda antara kata kerja intransitif(jidoushi) dengan kata kerja transitif (tadoushi)
karakteristik tersebut antara lain: (semua nya berpasangan, ada jodohnya masing2 ^^ )

1. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~aru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~eru pada kata nya
contoh:

agaru (intran) => naik
ageru (tran) => menaikkan
atatamaru (intran) =>menjadi khangat
atatameru (tran) => memanaskan/ menghangatkan
ataru (intran) => tepat/kena
ateru (tran) => mengenai
tsukamaru (intran) => tertangkap
tsukamaeru (tran) => menangkap
tsutawaru (intran) => tersampaikan
tsutaeru (tran) => menyampaikan
owaru (intran) => selesai
oeru (tran) => menyelesaikan
kimaru (intran) => ditentukan/diputuskan
kimeru (tran) => memutuskan/menentukan
shimaru (intran) =>tertutup
shimeru (tran) => menutup dll..

2. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~aru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~u pada kata nya
contoh:
sasaru (intran)=> tertusuk/ tertancap
sasu (tran) => menusuk/menancap
hasamaru (intran) => terjepit
hasamu (tran) => menjepit dll..

3. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~reru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~su pada kata nya
contoh:
kakureru (intran) = tersembunyi / bersembunyi
kakusu (tran) = menyembunyikan
kuzureru (intran) = runtuh
kuzusu (tran) = meruntuhkan
koboreru (intran) = tumpah
kobosu (tran) = menumpahkan
taoreru (intran) = jatuh
taosu (tran) = menjatuhkan
hazureru (intran) = lepas/meleset
hazusu (tran) = melepaskan/ mencopot
yogoreru (intran) = kotor
yogosu (tran) = mengotori dll..

4. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~reru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~ru pada kata nya.
contoh:
ureru (intran) = terjual
uru (tran) = menjual
oreru (intran) = patah
oru (tran) = mematahkan
kireru (intran) = terpotong
kiru (tran) = memotong
wareru (intran) = terbelah/retak
waru (tran) = membelah dll..

5. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~arareru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~u pada kata nya.
contoh:
umareru (intran) = lahir
umu (tran) = melahirkan

6. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~ru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~su pada kata nya.
contoh:
utsuru (intran) = berpindah/pindah
utsusu (tran) = memindahkan
kaeru (intran) = kembali/pulang
kaesu (tran) = memulangkan/ mengembalikan
korogaru (intran) = terguling
korogasu (tran) = menggulingkan
deru (intran) = keluar
dasu (tran) = mengeluarkan
naoru (intran) = sembuh / betul
naosu (tran) = menyembuhkan / membetulkan
nokoru (intran) = tersisa
nokosu (tran) = menyisakan dll..

7. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~eru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~asu pada kata nya.
contoh:
nigeru (intran) = kabur
nigasu (tran) = membiarkan kabur
hieru (intran) = mnjadi dingin
hiyasu (tran) = mendinginkan
fueru (intran) = bertambah
fuyasu (tran) = menambah
okureru (intran) = terlambat
okurasu (tran) = melambatkan/menunda nunda
moeru (intran) = terbakar
moyasu (tran) = membakar dll..

pengecualian:
kieru (intran) = hilang/padam
kesu (trans) = memadamkan/menghilangkan/menghapus

8. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~u berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~asu pada kata nya.
contoh:
ugoku (intran) = bergerak
ugokasu (tran) = menggerakan
naku (intran) = menangis
nakasu (trans) = menangiskan/membuat jadi nangis
tobu (intran) = terbang
tobasu (tran) = menerbangkan dll..

9. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~iru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~osu pada kata nya.
contoh:
okiru (intran) = bangun
okosu (tran) = membangunkan
ochiru (intran) = jatuh
otosu (tran) = menjatuhkan
oriru (intran) = turun
orosu (tran) = menurunkan
horobiru (intran) = musnah
horobosu (tran) = membinasakan/memusnahkan dll..

10. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~u berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~eru pada kata nya.
contoh:
aku (intran) = terbuka
akeru (tran) = membuka
katazuku (intran) = teratur/sudah teratur
katazukeru (tran) = mengatur/membereskan
sodatsu (intran) = tumbuh
sodateru (tran) = menumbuhkan/mendidik
tsuzuku (intran) = berlanjut/bersambung
tsuzukeru (tran) = melanjutkan
susumu (intran) = maju/berkembang
susumeru (tran) = memajukan/mengembangkan
tatsu (intran) = berdiri
tateru (tran) = mendirikan
todoku (intran) = tersampaikan
todokeru (tran) = menyampaikan dll..

11. kata kerja jidoushi(intransitif) berunsur ~eru berpasangan dengan kata kerja tadoushi (transitif) berunsur ~u pada kata nya.
contoh:
kikoeru (intran) = terdengar
kiku (tran) = mendengarkan
kudakeru (intran) = remuk/pecah
kudaku (tran) = meremukan/memecahkan
yakeru (intran) = terpanggang
yaku (tran) = memanggang
mieru (intran) = terlihat
miru (tran) = melihat
tokeru (intran) = lebur/mencair
toku (tran) = meleburkan / mencairkan

0 komentar:

Post a Comment